Wednesday, July 6, 2011

Ferrari Tahun 2004 Raih King Nominee Surabaya

Nuansa sporty yang mengalir deras di mobil Ferrari nampaknya tak membuat Julius sebagai pengguna Ferrari 550 Maranello buatan tahun 2004 merasakan aroma sporty yang benar-benar ia mau, malah ia beranggapan kalau aslinya mobil ini masih mengandung sedikit nuansa elegant. Untuk itu berbekal alasan hobi memodifikasi mobil, pria yang tergabung dalam club mobil Rebellions ini langsung merombak sebagian besar wajah asli si mobil berlambang kuda jingkrak ini. Adapun bagian-bagian yang telah ia rubah meliputi eksterior, interior hingga penambahan beberapa komponen untuk kinerja yang lebih kuat. Meski sudah berubah, ciri khas dari mobil asal Italia tersebut masih bisa dikenali, jadi tak salah bila tim juri Autoblackthrough Surabaya 2011 menetapkan mobil Julius sebagai pemegang gelar The King Nominee Autoblackthrough Surabaya 2011. "Yang pasti senang ini pertama kali dapat King Nominee jadi bangga, ngak nyangka banget soalnya persaingannya ketat ya enggak nyangkalah", demikianlah ucapan Julius ketika ditanya mengenai perasaannya mobilnya terpilih sebagai satu dari empat king nominee ABT Surabaya 2011. Street Racing merupakan tema yang dipilih Julius, guna melampiaskan keinginannya mempunyai mobil dengan nuansa 100 persen sporty. Dia memperkirakan sudah sekitar 75 persen yang telah berubah dari bentuk standar mobil ini, perhatikan bagian luarnya, masih mengusung warna khas Ferrari yakni merah dan hitam, Julius menambahkan beberapa komponen yang membuat mobil ini tampak sedikit melebar seperti bemper, lip spoiler, side skirts dan tak ketinggalan guna menghadirkan nuansa sporty disematkan stiker, sayap belakang dari F550 GT, diffuser, cover spion dari bahan karbon, desain ulang kap mesin dan masih banyak lagi. Bagian roda, tampaknya Julius masih mengandalkan velg asli Ferrari begitu juga untuk bagian master rem. Cukup dibagian luar, kini giliran bagian interior disini jelas sekali terlihat nuansa sporty melalui beberapa perangkat seperti jok, lingkar kemudi dan sebagainya. Agar tampilan dalam lebih menarik disematkan bahan karbon merah di dinding pintu, dan dashboard. Sebagai saran dari sang ayah, dibagian dalam mobil terpasang perangkat-perangkat audio car tepat dibelakang jok dengan tambahan lampu led agar terlihat lebih menawan. "Dalamnya kita pakai full karbon terus seatnya kita pakai kulit khusus, sama audio kita pakai Audison full subwofernya," ungkap Julius. Beralih ke bagian mesin, Julius tak banyak melakukan modifikasi hanya menggantikan saluran knalpot saja, dengan begitu kekuatan mesin yang dihasilkan kendaraan ini mencapai 369,2 tenaga kuda menurut uji kekuatan yang dilakukan diatas mesin Dyno Attraction. Rencana kedepan Julius akan kembali merombak bagian dalam dari Ferrari milik orang tuanya ini,"Interior, kursinya mau kita bikin racing, karbonnya lebih lagi terus kayanya audionya mau diganti semua, lampu-lampunya," tutup Julius.[san/timBX]

No comments:

Post a Comment